PEMODELAN SISTEM dengan UML (bagian 2)
3 min read
Pertemuan 6
PEMODELAN SISTEM dengan UML (bagian 2)
5. CLASS DIAGRAM
- Class Diagram adalah salah satu jenis diagram yang paling berguna dalam UML karena diagram tersebut secara jelas memetakan struktur sistem tertentu dengan memodelkan kelas, atribut, operasi, dan hubungan antar objek
- Mendeskripsikan jenis objek dalam sistem dan berbagai macam hubungan statis yang terdapat diantara objek
- Menunjukkan properti dan operasi sebuah class dan batasan-batasan yang terdapat dalam hubungan objek tersebut.
A. Properti
- Merupakan sebuah konsep tunggal, tetapi tampak seperti dua notasi yang berbeda: atribut dan
- Mewakili fitur-fitur struktural dari sebuah
- Class berbentuk persegi panjang dengan tiga baris: nama class, atribut class, dan metode atau operasi yang mungkin digunakan
- Class dan subclass dikelompokkan bersama untuk menunjukkan hubungan statis antar objek
B. Atribut
Notasi atribut mendeskripsikan properti dengan sebaris teks di dalam kotak class
BU:
visibility name: type multiplicity = default (property-string)
Ket:
- Visibility: menandakan atribut public (+), private (-), dan protected (#)
- Name: nama atribut
- Type: batasan tentang objek yang dapat diletakkan dalam atribut
- default value: nilai dari objek
- (property-string): properti tambahan
C. Assosiasi
- Merupakan garis solid antara dua class, ditarik dari class sumber ke class target
D. Multiplicity
- Merupakan indikasi tentang berapa banyak objek yang bisa berhubungan dengan objek
- Bentuk multiplicity:
- 1 → hanya satu
- .1 → nol atau satu
- * → lebih dari satu
E. Operasi
- Suatu kegiatan yang akan dilakukan oleh sebuah class
Relasi pada Class Diagram
No | Simbol | Nama | Penjelasan |
1 |
|
Asosiasi |
Relasi antar class dengan makna umum, biasanya disertai dengan multiplicity |
2 |
|
Asosiasi berarah |
Relasi antar class dengan makna class yang satu digunakan oleh class yang lain, disertai dengan multiplicity |
3 |
|
Generalisasi | Relasi antar class dengan makna
generalisasi-spesialisasi |
4 |
|
Dependency | Relasi antar class dengan makna kebergantungan antar class |
5 |
|
Agregasi | Relasi antar class dengan makna
semua-bagian (whole-part) |
Contoh Class Diagram
Catatan: atribut dapat
ditambahkan/disesuaikan
6. COMPONENT DIAGRAM
- Component diagram merepresentasikan dunia riil item yaitu component software.
- Diakses melalui interfacenya.
- Relasi antara component dan interface disebut
realization.
- Mewakili potongan-potongan yang independen yang bisa dipesan dan diperbaharui sewaktu-waktu.
- Digunakan saat memecah sistem menjadi komponen- komponen dan menampilkan hubungan dengan antarmuka (memecah sistem menjadi lebih rendah).
- Pembagian sistem ke dalam component lebih didorong untuk kepentingan marketing daripada
Component Diagram (Lanjutan)
- Tujuan dari component diagram adalah untuk menunjukkan hubungan antara berbagai komponen dalam suatu
- Komponen dalam UML dapat mewakili
- Komponen logis (misal: komponen bisnis, komponen proses)
- Komponen fisik (misal: komponen CORBA, Java,
.NET, komponen WSDL),
- Diagram komponen umumnya berisi:
- Komponen
- Antarmuka
- Ketergantungan, generalisasi, asosiasi, dan realisasi
Komponen (Component)
- Komponen adalah kelas yang mewakili bagian modular dari suatu sistem dengan konten yang di-enkapsulasi.
- Sebuah komponen memiliki perilaku yang didefinisikan dalam hal
- Bagian komponen yang lebih besar dari fungsi sistem dapat digunakan kembali, dan menghubungkan antarmuka.
- Sebuah komponen dimodelkan sepanjang siklus hidup pengembangan dan disempurnakan secara berturut- turut ke dalam deployment dan run-time.
- Komponen dapat dimanifestasikan oleh satu atau lebih artefak.
Diagram Komponen
Diagram Komponen dapat digambarkan dengan beberapa cara:
- Memodelkan kode sumber (source code)
- Memodelkan file eksekusi yang dirilis ke pengguna
- Memodelkan basis data secara fisik
- Memodelkan sistem yang dapat disesuaikan (adaptasi)
Contoh Component Diagram
Dengan model eksekusi
- DEPLOYMENT DIAGRAM
- Deployment diagram adalah diagram yang menunjukkan konfigurasi dari node-node pemrosesan waktu proses (run time) dan komponen-komponen yang ada di dalamnya.
- Deployment diagram menunjukkan tata letak sebuah sistem secara fisik, menampakkan bagian-bagian software yang berjalan pada bagian-bagian
- Deployment diagram umumnya mengandung:
- Node: digambarkan dengan balok yang mewakili PL dasar atau elemen hardware, atau node dalam sistem.
- Ketergantungan dan hubungan asosiasi yang digambarkan dengan garis solid dari node ke
Beberapa cara penamaan pada node:
Asosiasi
- Jenis hubungan yang paling umum adalah asosiasi yang merepresentasikan koneksi fisik antar node seperti koneksi Ethernet, saluran serial, atau bus.
Deployment Diagram (Lanjutan)
- Deployment diagram memiliki beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk:
- Menampilkan elemen PL yang digunakan oleh elemen
perangkat keras.
- Mengilustrasikan pemrosesan run time untuk perangkat
- Memberikan pandangan tentang topologi sistem perangkat
- Deployment diagram tidak hanya penting untuk memvisualisasikan, menentukan, dan mendokumentasi- kan embedded, client/server, dan sistem terdistribusi, tetapi juga untuk mengelola sistem yang dapat dieksekusi melalui teknik maju dan rekayasa